Selasa, 26 Agustus 2008

Ingatan

Jalan Raya ini mengingatkanku tentang ini
Jalanan anu mengingatkanku pada si anu
Jalanan yang itu mengingatkanku pernah begitu
Jalan x aku pernah bertemu a
Jalan y aku pernah sampai b
Jalan z aku hampir saja c
Jalan 2 dekat gedung m
Jalan 1 tak terlalu jauh dari n
Jalan 0 aku 0

Senin, 04 Agustus 2008

Monolog Jalanan

ini dia yang semakin membawa kontras siang-malam jalanan kota buaya yang seperti sekarang ketika jalanan semakin lengang saja ketika arloji sudah menuntun pada dinihari padahal jalanan selalu memberi harapan pada tujuan dan rumah sehingga bisa membawa setapak langkah pada harapan-harapan yang seringkali terbangkalai ketika siang bersama asap dan hembusan angin yang muncul dalam tanda gambar daun yang gugur bendera partai yang berkibar gagah juga pada rambut ikal bocah ingusan pedagang koran kriminal terbitan kota buaya dengan oplah buesar yang tergerai kaku
sementara aspal yang kaku hitam memanjang makin terasa turut membantu meyalurkan hawa dingin ke ngilu tulang para pejalan malam berjaket tebal berhelm teropong bersarung tangan berselendang sarung yang mengarah ke pasar kali dermaga atau terminal namun tetap tak menyembunyikan sirat gagah pada tiap tatap mata dan ulas senyum
jalanan malam hampir subuh biar biar tanpa marka tanpa zebra cross tanpa traffic-light hanya kadang ada beberapa bapak polisi yang budiman cari yang lalai
hahahahahahahahahahahaaaaaaaaaa